understanding the QURAN

Bismillah,

BAHASA adalah karunia terbesar bagi peradaban umat manusia di dunia ini,...dengan bahasa pulalah lahirnya hubungan antara manusia dimasa lalu sampai pada masa sekarang

bahasa, kata atau ucapan merupakan jembatan untuk berbagi pengalaman antara peradaban manusia dimasa lalu hingga sampai kepada tata cara kehidupan di masa sekarang, saat bahasa itu di ucapkan, ditulis hingga diangkat dari halaman-halaman pembacanya yang melintas dari waktu ke waktu

akar kata dalam bahasa jualah yang mengikat kita bersama dari satu moment ke moment berikutnya

aku ingin berbagi sedikit tentang beberapa ayat di dalam Quran namun sebelumnya aku ingin berbagi pemahamanku tentang bagaimana Quran di sampaikan oleh Muhammad SAW kepada penduduk MEKKAH dan MADINAH ketika itu,...hanya Mekkah dan Madinah lah tempat diturunkan nya ayat-ayat Quran kepada Rasulallah

orang-orang yang bersama Rasulallah ketika itu tidak melihat adanya buku yang di pegang atau di bawa oleh Rasulallah,...ketika mereka mendengar ayat-ayat Quran maka yang ada di pikiran mereka adalah bahwa ayat-ayat itu merupakan ucapan atau perkataan Rasulallah

Muhammad adalah seorang yang UMMIYIN artinya seseorang yang tidak dapat membaca dan tidak dapat menulis, oleh karena itu ayat-ayat QURAN yang disampaikan oleh Rasulallah semuanya adalah PERKATAAN, maka dari itu ketika Rasulallah menyampaikan sesuatu maka tidak ada editorial proses di dalamnya ketika ayat-ayat itu telah diucapkan oleh Muhammad,...artinya ayat yang sudah di ucapkan oleh Muhammad maka itulah ayat yang sebenarnya,...contoh mudahnya adalah ketika seseorang mengirimkan email kepada seseorang maka isi email yang dikirimkan itulah yang sebenarnya dan email yang telah terkirim tadi tidak bisa di edit 1 huruf pun di dalam isi email tersebut,...Quran bukan tulisan yang bisa di hapus dan di edit tiap-tiap ayatnya karena ketika Muhammad berucap tentang suatu ayat maka itulah ayat yang sebenarnya   


ada beberapa ayat di dalam Quran yang mana ayat-ayat ini selalu berputar-putar di kepalaku,...ayat itu adalah Surah Al-Isra ayat 70 (Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan)

tulisan yang aku BOLD diatas dengan garis di bawahnya bermakna WALAQAD KARAMNA BANI ADAM dalam bahasa Quran

mari sejenak mengamati ayat tersebut,...mengapa ayatnya bermakna anak-anak Adam yang dimuliakan,...mengapa ayatnya bukan WALAQAD KARAMNA WAALMUSLIMIN artinya orang-orang muslim yang di muliakan, atau WALAQAD KARAMNA WAALMUMINUN artinya hanya orang-orang yang beriman yang di muliakan, atau WALAQAD KARAMNA BANI HASYIM artinya bani Hasyim yang di muliakan, karena Muhammad berasal dari Bani Hasyim


mengapa harus anak anak Adam yang dimuliakan,...Quran itukan kitab wajibnya umat muslim,...sudah seharusnya setiap ayatnya hanya untuk umat muslim tapi ternyata tidak,...Quran juga diperuntukan bagi semua umat manusia

inilah yang membuat aku sebagai seorang muslim sangat menjunjung tinggi setinggi-tingginya nilai-nilai bahasa dan tulisan Quran,...bagiku ayat ini adalah cara Allaah menunjukkan cinta dan kasih sayangnya kepada seluruh umat manusia,...tidak hanya umat muslim tetapi juga bagi seluruh umat manusia

bukankah 7,7 Milyar jumlah manusia yang ada saat ini berasal dari 1 orang yang sama yaitu Adam,...umat manusia yang ada saat ini adalah anak anak Adam yang disebutkan pada ayat diatas

Allaah mencintai dan mengasihi semua manusia di planet bumi ini apapun suku bangsa nya (muslim ataupun bukan muslim) dan bagiku Allaah adalah Tuhan seluruh makhluk hidup

QURAN SO REMARKABLE, INCREDIBLE, BEAUTIFUL

sejanak berpikir bagaimana mungkin seseorang yang tidak bisa membaca dan menulis bisa berkata-kata demikian indahnya dan lagi ketika ayat di atas di ucapkan maka tidak bisa ucapan itu ditarik kembali karena sudah di ucapkan

ayat-ayat Quran diturunkan secara berangsur-angsur selama 23 tahun lamanya,...setelah Rasulallah wafat kemudian kepemimpinan khalifah dilanjutkan oleh Abu Bakar As-Sidiq lalu kemudian Abu Bakar As-Sidiq memerintahkan agar Zaid Ibn Tzabit untuk membukukan ayat-ayat Quran kedalam bentuk buku

dan setelah berabad-abad lamanya para penerus umat muslim setelahnya menemukan keunikan di dalam ayat-ayat Quran berdasarkan bilangan atau angka

kata "YAWM" di dalam Quran artinya "HARI" dan kata ini berjumlah 365 kali di dalam Quran

kata AL MALAIKA artinya MALAIKAT terdapat 88 kali dan kata AL SHAYATEEN artinya IBLIS berjumlah sama 88 kali pula di dalam Quran 

kata AD DUNYA artinya DUNIA terdapat 115 dan kata AL-AKHIRA artinya AKHIRAT berjumlah sama 115 kali pula

kata SHAHR artinya BULAN dan terdapat 12 kali di sebutkan di dalam QURAN

kata AL HAYAT artinya HIDUP terdapat 145 kali dan kata AL MAOUT artinya MATI berjumlah sama 145 kali di dalam Quran

kata AL RAJUL artinya PRIA terdapat 24 kali dan kata AL MAR'HA artinya WANITA berjumlah 24 pula di dalam Quran

sekali lagi bahwa Quran itu adalah ucapan jadi tidak ada ayat EDITAN di dalam nya karena begitu di ucapkan maka itulah ayat yang sebenarnya


inilah yang membuat aku sangat takjub bagaimana Rasulallah bisa mengingat semua yang di ucapkannya bisa berjumlah sama diantara 2 hal yang berlainan dan mengenai sesuatu hal yang akurat selama kurun waktu 23 tahun,...bagaimana Rasulallah bisa tahu bahwa dirinya telah mengucapkan kata YAWM yang artinya HARI sebanyak 365 kali selama 23 tahun Quran diturunkan kepadanya

tentu Dzat Yang Maha Kuasa lah yang menurunkan kebenaran kepada Rasulallah SAW,...Dzat Yang Maha Mengetahui segala sesuatu 

Surah Az-Zumar ayat 2
Sesungguhnya Kami menurunkan kepadamu (Muhammad) kitab Al-Quran dengan membawa kebenaran. Maka sembahlah Allah dengan memurnikan ketaatan kepadaNya

di akhir tulisan ini aku ingin mendemontrasikan sesuatu

KUMPULKAN SEMUA AL-QURAN YANG ADA DI SELURUH DUNIA INI LALU KEMUDIAN SEMUA AL-QURAN TADI DI BAKAR HINGGA TIDAK ADA LAGI AL QURAN YANG TERSISA DI PLANET BUMI INI,...LALU KEMUDIAN PERCETAKAN-PERCETAKAN YANG MENCETAK AL QURAN DIMANAPUN DI HANCURKAN HINGGA TIDAK ADA LAGI BENTUK CETAKAN AYAT QURAN YANG BISA MEMBUAT AYAT QURAN ITU KEMBALI SEPERTI SEBELUMNYA

UMAT MUSLIM AKAN SELALU BISA MEMBUAT AL-QURAN ITU KEMBALI LAGI MESKIPUN BENTUK FISIKNYA SUDAH TIDAK ADA KARENA AYAT-AYAT TERSEBUT DI HAPAL DARI GENERASI KE GENERASI BAIK ITU PRIA MAUPUN WANITA, ANAK-ANAK ATAUPUN DEWASA DAN ORANG TUA DIMANAPUN DI BELAHAN DUNIA INI

BAHKAN YANG HAFAL QURAN SEBAGIAN TIDAK BISA MELIHAT, TUNA NETRA, MESKIPUN DEMIKIAN MEREKA TETAP BISA MENGHAPALNYA

UMAT MUSLIM AKAN SELALU BISA MEMBUAT AL-QURAN KEMBALI KEPADA MEREKA

bagi diriku pribadi Quran bukan hanya persoalan aqidah perspektif saja

bagiku QURAN adalah bahasa yang mendorong manusia terhadap cinta dan kasih sayang yang menghubungkan percikan yang sangat sakral di dalam diri pribadi masing-masing,...QURAN adalah bahasa praktik spiritual yang menyatukan panggilan lama manusia untuk mencari makna hidup

inilah takdir hidupku berada di zaman dimana tidak ada lagi Nabi yang di turunkan
Yaa Allaah bimbinglah hambaMu ini ke jalan orang-orang yang SHALIH dan bertaqwa kepadaMu

Aamiin Allahumma Aamiin